Senin, 03 Februari 2020

KI / KD Teknik Otomasi Industri

berikut link download KI / KD terbaru Teknik Otomasi Industri :DOWNLOAD

Untuk download lainya disini : KI KD Mapel Lain

MAPEL DKK :


Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika
Jam Pelajaran : 216 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial listrik)

4.1 Menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial listrik)

3.2 Menganalisis bahan-bahan komponen listrik dan elektronika

4.2 Memeriksa bahan-bahan listrik

3.3 Menganalisis sifat elemen pasif rangkaian listrik arus searah dan rangkaian peralihan

4.3 Memeriksa sifat komponen pasif dalam rangkaian listrik arus searah dan rangkaian peralihan

3.4 Menganalisis teorema rangkaian listrik arus searah

4.4 Memeriksa rangkaian listrik arus searah

3.5 Menganalisis sifat elemen aktif

4.5 Memeriksa sifat komponen aktif

3.6 Menganalisis daya dan energi listrik

4.6 Memeriksa daya dan energi listrik

3.7 Menentukan peralatan ukur listrik untuk mengukur besaran listrik.

4.7 Menggunakan peralatan ukur listrik untuk mengukur besaran listrik

3.8 Menerapkan pengukuran tahanan (resistan) listrik

4.8 Melakukan pengukuran tahanan (resistan) listrik

3.9 Menerapkan pengukuran arus dan tegangan listrik

4.9 Melakukan pengukuran arus dan tegangan listrik

3.10 Menerapkan pengukuran daya, energi, dan faktor daya

4.10 Melakukan pengukuran daya, energi dan faktor daya

3.11 Menerapkan pengukuran besaran listrik dengan osiloskop

4.11 Melakukan pengukuran besaran listrik dengan osiloskop

3.12 Menerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak- balik

4.12 Menggunakan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak-balik

3.13 Menerapkan hukum-hukum dan fenomena rangkaian kemagnitan

4.13 Menggunakan hukum-hukum rangkaian kemagnitan

3.14 Menganalisis spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik

4.14 Memeriksa spesifikasi piranti- piranti elektronika daya dalam rangkaian listrik






Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Elektromekanik
Jam Pelajaran : 144 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR
3.1. Menerapkan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di bidang pekerjaan elektromekanik

4.1 Menggunakan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di bidang pekerjaan lektromekanik

3.2. Menganalisis jenis-jenis bahan kerja elektromekanik

4.2 Membedakan jenis-jenis bahan kerja elektromekanik

3.3. Memilih alat dan bahan kerja elektromekanik dari bahan non logam

4.3 Melakukan pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam

3.4. Memilih alat dan bahan kerja elektromekanik dari bahan logam

4.4 Melakukan pekerjaan elektromekanik dari bahan logam

3.5. Memilih alat dan bahan kerja kelistrikan elektromekanik

4.5 Melakukan pekerjaan kelistrikan elektromekanik

3.6. Mengidentifikasi pekerjaan elektromekanik

4.6 Merakit pekerjaan elektromekanik

3.7. Menganalisis pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam

4.7 Memeriksa pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam

3.8. Menganalisis pekerjaan elektromekanik dari bahan logam

4.8 Memeriksa pekerjaan elektromekanik dari bahan logam

3.9. Menganalisis pekerjaan kelistrikan elektromekanik aplikasi

4.9 Memeriksa pekerjaan kelistrikan elektromekanik.




MAPEL KOMPETENSI KEJURUAN :


Mata Pelajaran : Sistem Kontrol Terprogram
Jam Pelajaran : 898 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan system logika digital

4.1 Membuat rangkaian kendali digital

3.2 Menganalisis prinsip operasional system kendali digital

4.2 Mengoperasikan rangkaian kendali digital

3.3 Menerapkan perangkat keras mikrokontroller

4.3 Menggambarkan blok diagram sistem minimum mikrokontroller

3.4 Menerapkan prinsip operasi mikrokontroller

4.4 Membuat rangkaian sederhana sistem mikrokontroller.

3.5 Menerapkan prinsip operasi mikrokontroller

4.5 Membuat pemograman mikrokontroller untuk aplikasi pengendalian

3.6 Menentukan program pengendalian system otomasi industri dengan mikrokontroller

4.6 Mengoperasikan rangkaian aplikasi pengendalian dengan menggunakan mikrokontroller

3.7 Menganalisis kondisi operasi sistem dan komponen perangkat keras PLC berdasarkan operation manual

4.7 Mengoperasikan sistem dan komponen perangkat keras PLC.

3.8 Menganalisis Hubungan Digital I/O PLC dengan komponen eksternal

4.8 Memeriksa hubungan Digital I/O PLC dengan komponen eksternal

3.9 Menerapkan konfigurasi dan set-up PLC

4.9 Menggunakan PLC sesuai dengan buku manual dan fungsinya.

3.10 Menentukan Peta Memory PLC dan pengalamatan I/O

4.10 Menggunakan Peta Memory dan Pengalamatan I/O pada pemrograman PLC

3.11 Menentukan bahasa pemrograman PLC berdasarkan programming manual

4.11 Merancang pengontrolan dengan bahasa pemrograman PLC.

3.12 Menerapkan instalasi sistem kontrol dengan PLC

4.12 Menginstalasi PLC sebagai pengendali sistem otomasi industri

3.13 Menentukan prosedur komisioning dan pengujian system kontrol dengan PLC

4.13 Melakukan komisioning dan pengujian pada sistem kontrol dengan PLC

3.14 Menentukan spesifikasi pembacaan dan operasi modul Analog I/O pada PLC

4.14 Mengoperasikan modul Analog I/O pada PLC

3.15 Menentukan operasi dan Spesifikasi Special I/O dan Networking PLC

4.15 Men-setup Special I/O dan Networking PLC

3.16 Mengevaluasi plant proses produksi dan manufaktur di industri.

4.16 Menyajikan proses produksi dan manufaktur di Industri.

3.17 Menentukan dokumentasi sistem kontrol industri

4.17 Membuat dokumentasi system control industri

3.18 Menganalisis sistem dan komponen perangkat keras Human Machine Interface (HMI) pada SCADA.

4.18 Mengorganisasikan sistem dan komponen perangkat keras Human Machine Interface pada
SCADA.

3.19 Menentukan parameter operasional (program) Human Machine Interface (HMI) pada SCADA.

4.19 Memasukan parameter operasional Human Machine Interface pada SCADA untuk mengontrol system otomasi industri

3.20 Menentukan kondisi operasional Human Machine Interface pada SCADA.

4.20 Mengoperasikan Human Machines Interface (HMI) pada SCADA

3.21 Menentukan Prosedur Pemeliharaan Sistem Kontrol PLC pada SCADA

4.21 Melakukan pemeliharaan Sistem Kontrol PLC pada SCADA

3.22 Menentukan jalur koneksi jaringan komunikasi komponen komponen perangkat keras

4.22 Melakukan koneksi jaringan komunikasi antar komponen perangkat keras





Mata Pelajaran : Sistem Kontrol Elektropneumatik
Jam Pelajaran : 796 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR

3.1 Menentukan udara kempa untuk keperluan kontrol pneumatik

4.1 Menyiapkan udara kempa untuk keperluan control pneumatik

3.2 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan dan sensor pneumatik

4.2 Memeriksa kondisi operasi elemen masukan dan sensor pneumatik

3.3 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi macam-macam katub pengarah pneumatik

4.3 Memeriksa kondisi operasi macam-macam katub pengarah pneumatik

3.4 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi aktuator pneumatik

4.4 Memeriksa kondisi operasi aktuator pneumatik

3.5 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol full pneumatik

4.5 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol full pneumatik

3.6 Menginterpretasi gambar kerja sistem kontrol full pnumatik

4.6 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol full pneumatik

3.7 Menentukan jenis, spesifikasi dan kuantitas komponen pneumatik yang dibutuhkan system control

4.7 Memilih komponen kendali pnumatik yang akan dirakit

3.8 Mendeskripsikan hubungan antar komponen pada lay-out rangkaian control pneumatik

4.8 Me-lay out komponen dan system control pneumatik

3.9 Menginterpretasi gambar kerja kontrol pneumatik

4.9 Merakit sistem kontrol pneumatik

3.10 Mendeskripsikan unjuk kerja peralatan system control pneumatik

4.10 Menguji kondisi dan unjuk kerja peralatan kendali pneumatik

3.11 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan sistem kontrol elektropenumatik

4.11 Memeriksa kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan sistem kontrol elektropneumatik

3.12 Mendeskripsikan berbagai elemen masukan dan sensor elektropneumatik

4.12 Menggunakan berbagai elemen masukan dan sensor elektropneumatik

3.13 Menjelaskan berbagai jenis katub pengarah elektropneumatic

4.13 Menggunakan berbagai jenis katub pengarah elektropneumatic

3.14 Menganalisis hubungan antar komponen pada lay-out rangkaian control elektropneumatik

4.14 Melay out komponen dan system control elektropneumatik

3.15 Menenetukan jenis katub pengarah sistem kontrol elektropneumatik

4.15 Memeriksa kondisi operasi berbagai jenis katub pengarah elektropneumatik

3.16 Menentukan kondisi operasi aktuator elektropneumatik

4.16 Memeriksa aktuator elektropneumatik

3.17 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol elektropneumatik berbasis rele

4.17 Memeriksa kondisi operasi system control elektropneumatik berbasis rele

3.18 Menginterpretasi gambar kerja kontrol elektropneumatik

4.18 Merakit sistem kontrol elektropneumatik

3.19 Mendeskripsikan rancangan control elektropneumatik untuk keperluan otomasi industry

4.19 Menerapkan rangkaian control elektropneumatik untuk keperluan otomasi industry

3.20 Mendeskripsikan batasan unjuk kerja normal (optimal) system kendali elektropneumatik
berdasarkan instruction manual

4.20 Mensetup komponen dan rangkaian control elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

3.21 Menginterpretasi gambar kerja sistem kontrol elektropneumatik berbasis rele

4.21 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol elektropneumatik berbasis rele

3.22 Menganalisis gangguan system kontrol elektropneumatik berbasis rele

4.22 Melacak gangguan system kontrol elektropneumatik berbasis rele

3.23 Menentukan kondisi operasi  sistem kontrol elektropneumatik berbasis PLC

4.23 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol elektropneumatik berbasis komputer

3.24 Menginterprestasi gambar aplikasi sistem kontrol elektropneumatik untuk keperluan otomasi  industri

4.24 Menyajikan gambar aplikasi sistem kontrol elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

3.25 Menentukan aplikasi sistem kontrol elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

4.25 Membuat rancangan sistem control elektropnumatik untuk keperluan otomasi industri

3.26 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol elektropneumatik berbasis komputer

4.26 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol elektropneumatik berbasis computer

3.27 Mendeskripsikan perancangan system control elektropneumatik menggunakan PLC

4.27 Menggunakan PLC sebagai pengendali operasi system elektropneumatik

3.28 Menentukan system control elektropneumatik di industry berbasis PLC

4.28 Membuat rancangan system control elektropneumatik di industry berbasis PLC

3.29 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol elektropnumatik berbasis komputer

4.29 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol elektropneumatik berbasis komputer

3.30 Menganalisis gangguan sistem kontrol elektropneumatik berbasis PLC

4.30 Melacak gangguan pada sistem kontrol elektropneumatik berbasis komputer

3.31 Menentukann Prosedur Pengujian pada Sisitem elektropneumatik pada sistem otomasi industri

4.31 Menguji sistem kontrol elektropneumatik pada system otomasi industri

3.32 Mendeskripsikan prosedur pemeliharaan system kendali elektropneumatik untuk keperluan otomasi industry

4.32 Melakukan pemeliharaan control elektropneumatik untuk menjaga stabilitas dan kontinuitas produksi







Mata Pelajaran : Sistem Kontrol Elektromekanik dan Elektronik

Jam Pelajaran : 692 JP (@ 45 Menit)


KOMPETENSI DASAR
3.1 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol dan pengaman

4.1 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol dan pengaman

3.2 Menentukan kondisi operasi saklar manual (SPST, SPDT, DPST, DPDT, TPST, TPDT, DRUM
SWITCH)

4.2 Memeriksa kondisi operasi saklar manual (SPST, SPDT, DPST, DPDT, TPST, TPDT, DRUM SWITCH)

3.3 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol solid state saklar manual.

4.3 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol solid state saklar manual.

3.4 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol saklar manual.

4.4 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol saklar manual

3.5 Menafsirkan gambar kerja sistem kontrol saklar manual.

4.5 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol saklar manual

3.6 Menentukan kondisi operasi reley
4.6 Memeriksa kondisi operasi reley.

3.7 Menentukan kondisi dan karakteristik time relay

4.7 Memeriksa kondisi operasi time relay.

3.8 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol solid state relay

4.8 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol solid state relay.

3.9 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol berbasis reley

4.9 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol berbasis reley

3.10 Menafsirkan gambar kerja sistem kontrol berbasis reley

4.10 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol berbasis reley

3.11 Menentukan kondisi operasi kontaktor

4.11 Memeriksa kondisi operasi kontaktor

3.12 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol solid state kontaktor

4.12 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol solid state kontaktor

3.13 Menafsirkan gambar kerja sistem kontrol berbasis kontaktor

4.13 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol berbasis kontaktor

3.14 Menentukan sistem kontrol membalik berbasis kontaktor berbasis kontaktor

4.14 Memeriksa sistem kontrol membalik berbasis kontaktor.

3.15 Menentukan sistem kontrol Diirect On Line (DOL) berbasis kontaktor

4.15 Memeriksa sistem kontrol Direct On Line (DOL) berbasis kontaktor.

3.16 Menentukan sistem kontrol Running berbasis kontaktor

4.16 Memeriksa sistem kontrol Running berbasis kontaktor

3.17 Menentukan sistem kontrol Jogging berbasis kontaktor

4.17 Memeriksa sistem kontrol Jogging berbasis kontaktor

3.18 Menentukan sistem kontrol Run-Jogging berbasis kontaktor

4.18 Memeriksa sistem kontrol Run- Jogging berbasis kontaktor

3.19 Menentukan sistem kontrol interlocking berbasis kontaktor

4.19 Memeriksa sistem kontrol interlocking berbasis kontaktor

3.20 Menentukan kondisi operasi rangkaian pengasutan, membalik putaran, interlocking berbasis kontaktor

4.20 Memeriksa kondisi operasi rangkaian pengasutan, membalik putaran, interlocking  berbasis kontaktor

3.21 Menentukan prosedur perakitan sistem kontrol pengasutan, membalik putaran, interlocking
berbasis kontaktor.

4.21 Memeriksa prosedur perakitan sistem kontrol pengasutan, membalik putaran, interlocking
berbasis kontaktor.

3.22 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol pengasutan, membalik putaran, interlocking
berbasis kontaktor

4.22 Melacak gangguan pada sistem kontrol pengasutan, membalik putaran, interlocking berbasis
kontaktor.

3.23 Menentukan sistem kontrol Run Jogging Forward Reverse berbasis kontaktor

4.23 Memeriksa sistem kontrol Run- Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor.

3.24 Menentukan kondisi operasi rangkaian Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.24 Memeriksa kondisi operasi rangkaian Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor.

3.25 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.25 Melacak gangguan pada sistem kontrol Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.26 Menentukan sistem kontrolStar-Delta Forward-Reverseberbasis kontaktor

4.26 Memeriksa/merangkai sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.27 Menentukan kondisi operasi rangkaian Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.27 Memeriksa kondisi operasi rangkaian Star-Delta Forward- Reverse berbasis kontaktor.

3.28 Menentukan prosedur perakitan panel kontrol motor menggunakan tombol tekan, kontaktor
dan time relay

4.28 Merakit sirkit kontrol motor listrik menggunakan tombol tekan, kontaktor dan time relay.

3.29 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.29 Melacak gangguan pada sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor.

3.30 Menentukan prosedur pengasutan motor listrik menggunaakan Autotrafo berbasis kontaktor.

4.30 Merakit sirkit control pengasutan motor listrik berbasis kontaktor magnet.

3.31 Menganalisis gangguan pada system pangasutan motor listrik menggunakan Autotrafo.

4.31 Melacak gangguan pada system control pengasutan motor dengan Autotrafo berbasis kontaktor.

3.32 Menentukan karakteristik dan spesifikasi inverter (Variable Speed Drive)

4.32 Menyajikan karakteristik dan spesifikasi inverter (Variable Speed Drive).

3.33 Menentukan kondisi operasi inverter untuk mengatur kecepatan motor listrik (Variable speed drive)

4.33 Mengoperasikan inverter sebagai pengatur kecepatan motor listrik (Variable speed drive).

3.34 Menafsirkan gambar kerja inverter/VSD (Variable Speed Drive) untuk mengatur kecepatan motor
listrik

4.34 Menyajikan gambar kerja inverter/VSD (Variable Speed Drive) untuk mengatur kecepatan motor listrik

3.35 Menentukan prosedur perakitan panel kontrol motor menggunakan inverter (Variable Speed
Drive)

4.35 Merakit sirkit kendali motor menggunakan inverter (Variable Speed Drive).

3.36 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol motor menggunakan inverter (Variable Speed Drive).

4.36 Melacak gangguan pada sistem kontrol motor menggunakan inverter (Variable Speed Drive).

3.37 Mendeskripsikan kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis transistor

4.37 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis transistor

3.38 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis thyristor

4.38 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis thyristor.

3.39 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis TRIAC, SCR

4.39 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis TRIAC, SCR

3.40 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol motor berbasis elektronik

4.40 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol motor berbasis elektronik

3.41 Menentukan prosedur perakitan sistem kontrol motor berbasis elektronik.

4.41 Merakit sistem kontrol motor berbasis elektronik.

3.42 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol motor berbasis elektronik.

4.42 Melacak gangguan pada sistem kontrol berbasis elektronik

3.43 Menentukan komponen dan prosedur Switching antara PLN dengan Generator
(Automatic Main Failur).

4.43 Memasang/merangkai system switching jaringan PLN dengan generator secara otomatis.

3.44 Menganalisis gangguan pada rangkaian switching jaringan PLN dengan generator secara otomatis (AMF).

4.44 Melacak gangguan pada rangkaian switching jaringan PLN dengan generator secara otomatis (AMF).

3.45 Menentukan komponen dan prosedur control sinkronising antar generator ( Paralel Generator ) secara otomatis.

4.45 Memasang/merangkai system control sinkronising antar generator secara otomatis.

3.46 Menganalisis gangguan pada merangkai system control sinkronising antar  generator secara otomatis.

4.46 Melacak gangguan pada sistem control sinkronising antar generator secara otomatis.







Mata Pelajaran : Piranti Sensor dan Aktuator
Jam Pelajaran : 484 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR

3.1 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi motor DC

4.1. Memeriksa kondisi operasi motor DC

3.2 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi aktuator pneumatik

4.2. Memeriksa kondisi operasi aktuator pneumatik

3.3 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi macam-macam katup pneumatik

4.3. Memeriksa kondisi operasi macam-macam katup pneumatik

3.4 Menganalisis piranti selenoid valve

4.4. Mengartikulasi piranti selenoid valve

3.5 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi macam-macam selenoid valve

4.5. Memeriksa kondisi operasi macam-macam selenoid valve

3.6 Menganalisis piranti sensor proximity

4.6. Mengartikulasi piranti sensor proximity

3.7 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti sensor proximity

4.7. Memeriksa kondisi operasi sensor proximity

3.8 Menganalisis piranti pendeteksi (sensor) photoelectric

4.8. Mengartikulasi piranti sensor photoelectric

3.9 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti sensor photoelectric

4.9. Memeriksa kondisi operasi sensor photoelectric

3.10 Menganalisis piranti pendeteksi (sensor) photoelectric

4.10. Mengartikulasi piranti sensor photoelectric

3.11 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti sensor tekanan (pressure)

4.11. Memeriksa kondisi operasi sensor tekanan (pressure)

3.12 Menganalisis piranti safety sensor

4.12. Mengartikulasi piranti safety sensor

3.13 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti safety sensor

4.13. Memeriksa kondisi operasi safety sensor

3.14 Menganalisis piranti pendeteksi tekanan

4.14. Mengartikulasi piranti pendeteksi tekanan

3.15 Menguji kondisi operasi sensor tekanan

4.15. Men-set up sensor tekanan

3.16 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Displacement / Measurement sensor

4.16. Memeriksa kondisi operasi Displacement / Measurement  sensor

3.17 Menganalisis piranti pendeteksi suhu

4.17. Mengartikulasi sensor suhu

3.18 Menguji kondisi operasi sensor suhu

4.18. Men-set up sensor suhu

3.19 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi pendeteksian suhu

4.19. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi sensor suhu

3.20 Menganalisis pendeteksi aliran (flow)

4.20. Mengartikulasi aplikasi sensor flow

3.21 Menguji kondisi operasi sensor flow

4.21. Men-set up sensor flow

3.22 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi pendeteksian aliran (sensor flow)

4.22. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi sensor flow

3.23 Menganalisis piranti pendeteksi liquid level

4.23. Mengartikulasi aplikasi sensor liquid level

3.24 Menguji kondisi operasi sensor liquid level

4.24. Men-set up sensor liquid level

3.25 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi pendeteksian liquid level

4.25. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi sensor liquid level

3.26 Menganalisis piranti pendeteksi vision (vision sensor/code reader)

4.26. Mengartikulasi aplikasi vision sensor/code reader

3.27 Menguji kondisi operasi vision sensor/code reader

4.27. Men-set up vision sensor/code reader

3.28 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi vision sensor/code reader

4.28. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi vision sensor/code reader

3.29 Menganalisis piranti Photomicro sensor

4.29. Mengartikulasi aplikasi Photomicro sensor

3.30 Menguji kondisi operasi Photomicro sensor

4.30. Men-set up Photomicro sensor

3.31 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Photomicro sensor

4.31. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Photomicro sensor

3.32 Menganalisis piranti Ultrasonic sensor

4.32. Mengartikulasi aplikasi Ultrasonic sensor

3.33 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Ultrasonic sensor

4.33. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Ultrasonic sensor

3.34 Menganalisis piranti Vibration sensor

4.34. Mengartikulasi aplikasi Vibration sensor

3.35 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Vibration sensor

4.35. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Vibration sensor

3.36 Menganalisis piranti Sensor I/O conector

4.36. Mengartikulasi aplikasi Sensor I/O conector

3.37 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Sensor I/O conector

4.37. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Sensor I/O conector

3.38 Menganalisis piranti Rotary Encoder

4.38. Mengartikulasi aplikasi Rotary Encoder

3.39 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Rotary Encoder

4.39. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Rotary Encoder

3.40 Menganalisis motor 3 fasa

4.40. Mengartikulasi aplikasi motor 3 fasa

3.41 Menguji kondisi operasi motor 3 fasa

4.41. Mengoperasikan motor 3 fasa sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.42 Menganalisis motor 1 fasa

4.42. Mengartikulasi aplikasi motor 1 fasa

3.43 Menguji kondisi operasi motor 1 fasa

4.43. Mengoperasikan motor 1 fasa sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.44 Menganalisis motor stepper

4.44. Mengartikulasi aplikasi motor stepper

3.45 Menguji kondisi operasi motor stepper

4.45. Mengoperasikan motor stepper sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.46 Menganalisis motor servo

4.46. Mengartikulasi motor servo

3.47 Menguji kondisi operasi motor servo

4.47. Mengoperasikan motor servo sesuai dengan buku manual dan fungsinya




Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Jam Pelajaran : 622 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami sikap dan perilaku wirausahawan

4.1 Memresentasikan sikap dan perilaku wirausahawan

3.2 Menganalisis peluang usaha produk barang/jasa

4.2 Menentukan peluang usaha produk barang/jasa

3.3 Memahami hak atas kekayaan intelektual

4.3 Memresentasikan hak atas kekayaan intelektual

3.4 Menganalisis konsep desain/ prototype dan kemasan produk barang/jasa

4.4 Membuat desain/ prototype dan kemasan produk barang/jasa

3.5 Menganalisis proses kerja pembuatan prototype produk  barang/jasa

4.5 Membuat alur dan proses kerja pembuatan prototype produk barang/jasa

3.6 Menganalisis lembar kerja/ gambar kerja untuk pembuatan prototype produk barang/jasa

4.6 Membuat lembar kerja/ gambar kerja untuk pembuatan prototype produk barang/jasa

3.7 Menganalisis biaya produksi prototype produk barang/jasa

4.7 Menghitung biaya produksi prototype produk barang/jasa

3.8 Menerapkan proses kerja pembuatan prototype produk barang/jasa

4.8 Membuat prototype produk barang/jasa

3.9 Menentukan pengujian kesesuaian fungsi prototype produk barang/jasa

4.9 Menguji prototype produk barang/jasa

3.10 Menganalisis perencanaan produksi massal

4.10 Membuat perencanaan produksi massal

3.11 Menentukan indikator keberhasilan tahapan produksi massal

4.11 Membuat indikator keberhasilan tahapan produksi massal

3.12 Menerapkan proses produksi massal

4.12 Melakukan produksi massal

3.13 Menerapkan metoda perakitan produk barang/ jasa

4.13 Melakukan perakitan produk barang/jasa

3.14 Menganalisis prosedur pengujian kesesuaian fungsi produk barang/jasa

4.14 Melakukan pengujian produk barang/jasa

3.15 Mengevaluasi kesesuaian hasil produk dengan rancangan

4.15 Melakukan pemeriksaan produk sesuai dengan kriteria kelayakan produk/ standar
operasional

3.16 Memahami paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang produk/jasa

4.16 Menyusun paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang produk/jasa

3.17 Menentukan media promosi  berdasarkan segmentasi pasar

4.17 Membuat media promosi berdasarkan segmentasi pasar

3.18 Menyeleksi strategi pemasaran

4.18 Melakukan pemasaran

3.19 Menilai perkembangan usaha

4.19 Membuat bagan perkembangan usaha

3.20 Menerapkan standard laporan keuangan

4.20 Membuat laporan keuangan

3.21 Merencanakan riset dan pengembangan usaha produk barang/jasa baru

4.21 Merancang produk/ jasa baru yang akan dijalankan

3.22 Menganalisis proposal usaha 4.22 Menyusun proposal usaha produk barang/ jasa

3.23 Menerapkan pengorganisasian usaha produk barang/jasa

4.23 Mengorganisasikan kegiatan usaha produk barang/jasa

3.24 Merancang anggaran biaya usaha produk barang/jasa

4.24 Membuat anggaran kegiatan usaha produk barang/jasa

3.25 Mengevaluasi desain dan kemasan produk barang/ jasa

4.25 Mengembangkan desain dan kemasan produk barang/jasa

3.26 Menganalisis proses produksi barang/jasa

4.26 Melakukan proses produksi barang/jasa

3.27 Menganalisis standar laporan keuangan

4.27 Menyempurnakan laporan keuangan

3.28 Mengevaluasi keberhasilan usaha

4.28 Melakukan perbaikan usaha produk barang/jasa

3.29 Menganalisis pengembangan usaha

4.29 Mengembangkan usaha produk barang/jasa

3.30 Menganalisis strategi pemasaran produk barang/ jasa

4.30 Mengreasikan strategi pemasaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar